- BeritaDosen UMN Al Washliyah Laksanakan Pelatihan Retorika Mengajar Berbasis Gaya Belajar di SDN 101874
- BUKUEMOSI DI USIA PRODUKTIF
- ESAI DAN OPINIMEMAHAMI PUISI ANAK DAN PENGAJARANNYA
- ESAI DAN OPINIAPRESIASI SASTRA DALAM PENGEMBANGAN KARAKTER PESERTA DIDIK SEKOLAH DASAR DI KOTA MEDAN
- BeritaMENINGKATKAN KOMPETENSI MAHASISWA CALON GURU MELALUI MODUL MEDIA PEMBELAJARAN DIGITAL BERBASIS ALUR MERDEKA

PENDIDIKAN KARAKTER DAN BAGAIMANA KOLABORASINYA ANTARA SEKOLAH DAN KELUARGA
By: Alifah Ashilah, Sri Wahyuni
Apa Itu Pendidikan Karakter?
Pendidikan karakter adalah pendekatan dalam pendidikan yang bertujuan untuk mengembangkan karakter atau kepribadian yang baik pada diri seseorang.
Pendidikan karakter (character education) sangat erat hubungannya dengan pendidikan moral yang mana tujuannya adalah untuk membentuk dan melatih kemampuan seseorang secara terus-menerus guna penyempurnaan diri kearah hidup yang lebih baik.
Berikut ini adalah pengertian dari pendidikan karakter menurut beberapa ahli:
- Lickona (1991) Pendidikan karakter adalah usaha sadar dan terencana dalam membantu siswa memahami, peduli, dan berkomitmen terhadap nilai-nilai moral yang baik.
- Berkowitz (1993) Pendidikan karakter adalah proses pembelajaran yang memberikan pengalaman-pengalaman belajar yang memungkinkan individu menginternalisasi nilainilai moral dan bertindak sesuai dengan nilai-nilai tersebut.
- Ryan dan Bohlin (1999) Pendidikan karakter adalah proses pembentukan nilai-nilai moral yang dilakukan secara konsisten, terstruktur, dan berkelanjutan untuk membantu individu mengembangkan kepribadian yang baik.
- Nucci (2001) Pendidikan karakter adalah upaya sistematis untuk mengembangkan moralitas individu melalui pengajaran, pengalaman sosial,dan pembentukan kebiasaan baik.
- Lickona dan Davidson (2004) Pendidikan karakter adalah usaha yang dilakukan secara sadar dan terencana untuk membantu individu mengembangkan nilai-nilai moral yang baik,menjadikannya bertanggung jawab, dan membentuk kepribadian yang baik.
Oleh karena itu, pendidikan karakter diartikan sebagai pendidikan moral, watak, budi pekerti yang bertujuan untuk mengembangkan kepribadian seseorang dalam menjalankan kehidupan sehari-hari. Tujuan pendidikan karakter atau character education bertujuan untuk membentuk pribadi yang baik, menjadikan seorang individu menjadi yang baik, dan serta dapat diterima oleh lingkungan dan juga nilai-nilai luhur budaya di sekitar. Selain itu, tujuannya juga untuk mengembangkan potensi peserta didik secara holistik sehingga menjadikan seorang individu yang unggul secara intelektual, maupun emosional. Tujuan lainnya juga meningkatkan mutu dari proses pendidikan sehingga bisa membentuk karakter atau akhlak yang mulia secara utuh, terpadu dan seimbang.
Apa Manfaat Pendidikan Karakter?
Pendidikan karakter memiliki manfaat yang sangat penting dalam membentukgenerasi yang berkualitas dan memiliki moral yang baik. Bahkan menurut ahli, kecerdasan emosional bisa membuat seseorang menyelesaikan dan menghadapi berbagai tantangan dengan baik dimasa depan. Selain itu, pendidikan karakter mampu membuat seseorang menggunakan pengetahuan dan merealisasikannya dalam kehidupan sehari-hari.
Berikutadalahbeberapa manfaatdariPendidikankarakter :
- Membentuk nilai-nilai moral yang kuat: Pendidikan karakter dapat membantu individu untuk mengembangkan nilai-nilai moral yang penting seperti kejujuran, integritas, tanggung jawab, dan empati. Dengan nilai-nilai moral yang kuat, individu akan mampu membuat keputusan yang baik dan bertindak dengan integritas dalam kehidupan sehari-hari.
- Meningkatkan kualitas hubungan sosial: Pendidikan karakter membantu individu untuk mengembangkan keterampilan sosial yang baik seperti kerjasama, toleransi, pengendalian diri, dan penghargaan terhadap perbedaan. Hal ini akan meningkatkan kualitas hubungan sosial mereka dengan orang lain, baik di lingkungan sekolah maupun di masyarakat.
- Membantu mengatasi konflik: Dengan memiliki pendidikan karakter yang baik, individu akan mampu mengatasi konflik dengan cara yang lebih baik. Mereka akan belajar untuk mengendalikan emosi mereka, berkomunikasi dengan baik, dan mencari solusi yang adil dan salin menguntungkan untuk semua pihak.
- Meningkatkan kinerja akademik: Pendidikan karakter dapat berdampak positif pada kinerja akademik seseorang. Dengan memiliki nilai-nilai seperti disiplin, kerja keras, dan ketekunan, individu akan lebih fokus dan memiliki motivasi yang tinggi dalam belajar. Mereka juga akan memiliki sikap positif terhadap pembelajaran dan lebih mampu mengatasi tantangan akademik.
- Meningkatkan kualitas kepemimpinan: Pendidikan karakter membantu individu untuk mengembangkan kualitas kepemimpinan yang baik. Mereka akan belajar untuk menjadi pemimpin yang adil, bertanggung jawab, dan memiliki kepekaan terhadap kebutuhan orang lain. Hal ini akan membantu mereka dalam mengambil inisiatif dan memimpin dengan contoh yang baik dalam lingkungan sekolah dan masyarakat.
- Meningkatkan rasa memiliki terhadap masyarakat: Dengan pendidikan karakter, individu akan belajar untuk memiliki rasa tanggung jawab dan peduli terhadap masyarakat di sekitar mereka. Mereka akan belajar untuk menjadi seorang individu yang baik, yang peduli terhadap kepentingan bersama dan siap untuk berkontribusi dalam membangun masyarakat yang lebih baik.
Kolaborasi Antara Sekolah dan Keluarga dalam Mendukung
Pendidikan Anak
Pendidikan merupakan salah satu aspek terpenting dalam perkembangan individu dan masyarakat. Pendidikan tidak hanya mempersiapkan anak untuk menghadapi tantangan kehidupan tetapi juga membentuk karakter, nilai, dan keterampilan yang mereka perlukan dalam berinteraksi di lingkungan yang lebih luas. Di era yang semakin kompleks ini, sekolah dan keluarga memiliki peran besar dalam mendukung proses pendidikan anak. Kolaborasi antara sekolah dan keluarga bukan hanya penting tetapi sangat krusial untuk menjamin keberhasilan pendidikan anak. Melalui kerja sama yang efektif, pendidikan anak dapat menjadi lebih holistik dan komprehensif. Pentingnya Kolaborasi Sekolah dan Keluarga.
- Dukungan Emosional dan Mental : Anak-anak membutuhkan dukungan emosional yang kuat dalam proses belajar mereka, dan dukungan ini bisa berasal dari lingkungan rumah dan sekolah. Ketika keluarga terlibat dalam pendidikan anak, mereka merasa lebih aman dan didukung secara emosional. Guru di sekolah juga akan lebih memahami kondisi psikologis anak jika mereka memiliki komunikasi yang baik dengan orang tua. Dengan adanya kolaborasi antara sekolah dan keluarga, guru dapat memberikan perhatian khusus dan intervensi yang tepat ketika anak mengalami kendala emosional atau psikologis. hal ini sangat penting untuk memastikan bahwa anak-anak dapat belajar dalam keadaan yang nyaman dan stabil.
- Pembentukan nilai dan karakter : kolaborasi antara sekolah dan keluarga sangatberpengaruh dalam pembentukan karakter anak. Nilai-nilai seperti disiplin, tanggung jawab, dan integritas dapat dikuatkan dengan adanya sinergi antara sekolah dan keluarga. Keluarga memiliki kesempatan untuk menerapkan nilai-nilai yang diajarkan di sekolah dalam kehidupan sehari-hari di rumah, sehingga anak tidak hanya memahami secara teori tetapi juga terbiasa menerapkannya. Dengan adanya kepemahaman dan komunikasi antara orang tua dan guru tentang nilai-nilai yang hendak ditanamkan, pembentukan karakter pada anak dapat berjalan lebih konsisten dan efektif.
- Pemantauan Kemajuan Akademik dan Non Akademik : Kolaborasi antara sekolah dan keluarga memungkinkan pemantauan yang lebih efektif terhadap kemajuan akademik dan non-akademik anak. Orang tua yang terlibat dalam pendidikan anak dapat bekerja sama dengan guru untuk melihat kemajuan dan tantangan yang dihadapi anak. Hal ini mencakup pemahaman mengenai capaian akademik anak, seperti kemampuan membaca, menulis, atau berhitung serta aspek non-akademik, seperti keterampilan sosial dan keterampilan komunikasi. Dengan pemantauan yang konsisten keluarga dan sekolah dapat mengambil langkah yang diperlukan untuk mendukung perkembangan anak secara menyeluruh.
- Memfasilitasi Lingkungan Belajar yang Optimal : Lingkungan belajar yang optimaladalah lingkungan yang dapat mendorong anak untuk belajar dengan cara yangnyaman dan sesuai dengan kebutuhannya. Dalam hal ini, kerja sama antara sekolahdan keluarga memungkinkan adanya kesinambungan antara lingkungan sekolah danrumah. Misalnya, ketika orang tua memahami metode pembelajaran yang diterapkandisekolah, mereka dapat mendukung anak dalam belajar di rumah dengan metodeyang sama atau serupa. Ini membantu anak merasa nyaman dalam proses belajar dan dapat menyesuaikan diri dengan lebih mudah.
admin
26 Jun 2025
By: Sofi Ayu H Pengajaran sastra di sekolah dasar (SD)diarahkan terutama pada proses pemberian pengalaman bersastra.siswa diajak untuk mengenal bentuk dan isi sebuah karya sastra melalui kegiatan mengenal dan mengakrabi cipta sastra sehingga tumbuh pemahaman dan sikap menghargai cipta sastra sebagai suatu karya yang indah dan bermakna . …
admin
25 Jun 2025
By: Erika Ramadhani Siregar Di tengah kemajuan teknologi serta arus globalisasi yang begitu pesat, dunia anak-anak mengalami perubahan yang sangat cepat, termasuk dalam hal perihal pembentukan karakter. Kini, banyak dari mereka lebih akrab dengan hiburan konten digital dibandingkan dengan novel cerita. Dunia mereka dipenuhi oleh tayangan Youtube yang bergerak cepat, …
admin
04 Apr 2025
By: Shella Sekar Wuni, Nurmaya Sari Buku teks adalah komponen utama dari proses pembelajaran di berbagai tingkat pendidikan. Sebagai sumber dan referensi utama untuk siswa dan guru, kualitas buku teks dan relevansi harus terus dinilai untuk memenuhi pengembangan sains dan kurikulum. Bisakah buku teks yang saat ini digunakan benar-benar menjawab tantangan pendidikan modern? Tinjauan kritis …
admin
04 Apr 2025
By: Shella Sekar Wuni, Nurmaya Sari Sumatera Utara baru-baru ini mengalami hujan lebat disertai angin kencang yang menyebabkan banjir di beberapa wilayah. Kota wisata Parapat, misalnya, diterjang banjir bandang pada Minggu, 16 Maret 2025, akibat hujan deras yang menyebabkan air bercampur lumpur mengalir dari perbukitan Bangun Dolok ke pusat kota, merendam Terminal Sosor Saba dan …
admin
04 Apr 2025
By: Vira Aulia, Aridha Silfani Kesehatan mental di kalangan remaja perlu mendapatkan perhatian yang serius dari pihak pemerintah. Contoh nyata adalah kasus menyedihkan seorang mahasiswa UGM yang mengakhiri hidupnya dengan melompat dari lantai 11 sebuah hotel di Yogyakarta, yang menunjukkan bahwa ada keadaan darurat kesehatan mental di antara remaja di Indonesia. Bunuh diri merupakan penyebab …
admin
04 Apr 2025
By: Indah Syapriani, Dela Putriana, Grcae Stefani Br. Sembiring. Pemerintah di bawah kepemimpinan Presiden Prabowo Subianto telah memberikan harapan baru bagi pembangunan nasional dengan menetapkan beberapa proyek strategis nasional (PSN) untuk periode 2025-2029. Salah satu program utama yang diusung adalah program Makanan Bergizi Gratis (MBG) yang bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui pemenuhan kebutuhan gizi. …
03 Jan 2025 436 views
Inoe Kamis, 19 Desember 2024, tim dosen dari berbagai program studi di Fakultas Pendidikan Universitas Muslim Nusantara Al-Wasliyah Medan, yang terdiri dari Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar (PGSD), Program Studi Ekonomi Manajemen, Program Studi Pendidikan Fisika, dan Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar (PGSD), mengadakan kegiatan pengabdian kepada masyarakat di SMP Plus Kasih Ibu …
03 Jan 2025 382 views
Inoe Kamis, 19 Desember 2024, bersama tim dosen dari Fakultas Pendidikan Universitas Muslim Nusantara Al-Wasliyah Medan melaksanakan kegiatan pengabdian kepada masyarakat di SMP Plus Kasih Ibu Patumbak. Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan kontribusi nyata dalam meningkatkan kualitas pendidikan di sekolah melalui pemanfaatan teknologi digital. Bertajuk “Sosialisasi Memanfaatkan Teknologi Digital untuk Mendukung Pembelajaran Berbasis Proyek dan …
14 Dec 2024 343 views
By: Nailah Zahiyyah, Indry Ayu Lizahra Pada saat ini rasa kepedulian sosial dan empati mulai memudar. Berdasarkan permasalahan tersebut pembentukan karakter peduli sosial dan empati penting untuk dilakukan. Pendidikan memiliki peranan penting dalam proses memanusiakan manusia. Pendidikan harus mampu membantu pertumbuhan fisik dan psikis manusia tanpa dibatasi usia tertentu. pendidikan merupakan suatu usaha untuk menambah …
Comments are not available at the moment.