Home » Esai dan Opini » MENJAGA WARISAN NUSANTARA MELALUI PELESTARIAN BAHASA DAERAH DI DAERAH

MENJAGA WARISAN NUSANTARA MELALUI PELESTARIAN BAHASA DAERAH DI DAERAH

admin 01 Apr 2025 158

By: Laila Fidia Salam

Bayangkan jika suatu hari tidak ada lagi anak muda yang bisa berbicara dalam bahasa daerah mereka sendiri. Komunikasi sehari-hari hanya menggunakan bahasa Indonesia atau bahkan bahasa asing, sementara bahasa-bahasa yang kaya makna dan sejarah perlahan-lahan menghilang. Inilah kenyataan yang dihadapi banyak komunitas di Indonesia saat ini.

Sebagai negara dengan lebih dari 718 bahasa daerah, Indonesia adalah salah satu negara dengan keragaman bahasa terbanyak di dunia. Sayangnya, data menunjukkan bahwa setiap dua pekan, satu bahasa daerah di Indonesia punah. Dalam 30 tahun terakhir, beberapa bahasa daerah bahkan sudah hilang tanpa dokumentasi yang memadai. Globalisasi, urbanisasi, serta perubahan pola pikir masyarakat membuat penggunaan bahasa daerah semakin berkurang, terutama di kalangan generasi muda. Jadi, bagaimana cara kita menjaga kekayaan bahasa daerah ini agar tidak lenyap? Siapa yang bertanggung jawab? Dan strategi apa saja yang bisa diterapkan agar bahasa daerah tetap hidup?

Sebelum mencari solusinya, kita perlu memahami akar masalahnya. Ada beberapa alasan utama mengapa banyak bahasa daerah terancam punah, seperti  Kurangnya penggunaan sehari-hari. Banyak keluarga di kota besar yang tak lagi menggunakan bahasa daerah dalam kehidupan sehari-hari. Mereka lebih sering berbicara dalam bahasa Indonesia karena dianggap lebih praktis dan universal.  Banyak masyarakat yang masih menganggap bahasa daerah sebagai bentuk “bahasa kuno” yang hanya pantas diucapkan oleh para orang tua. Anak-anak pun tidak malu mempelajarinya agar tak dicap sebagai anak zaman dulu.

Tak semua bahasa daerah memiliki sistem tulisan yang terdokumentasi dengan baik. Jadi, jika tak diajarkan di sekolah atau direkam dalam bentuk tinta dan media digital, bahasa tersebut akan punah seiring matinya para penuturnya. Selain itu, pemerintah Indonesia pun tak berdiam diri untuk memperkenalkan dan memberdayakan bahasa daerah agar tetap lestari. Salah satu caranya dengan memprogramkan Festival Tunas Bahasa Ibu Nasional PROGRAM FESTIVAL TUNAS BAHASA IBU NASIONAL. Program ini bertujuan mengembangkan minat dan rasa cinta generasi muda terhadap bahasa daerah. Dari mulai belajar sampai unjuk kemampuan, anak-anak sekolah akan diajak berpartisipasi dalam berbagai lomba dan kegiatan.

Selain upaya pemerintah, keluarga memiliki peran penting dalam menjaga bahasa daerah. Orang tua adalah guru pertama bagi anak-anak, dan jika mereka tidak menggunakan bahasa daerah di rumah, maka anak-anak pun tidak akan terbiasa menggunakan. Anak-anak yang terbiasa mendengar bahasa daerah akan lebih mudah menguasainya. Selain itu, Mengenalkan cerita rakyat dalam bahasa daerah, baik melalui dongeng lisan maupun buku bergambar, Mengajarkan lagu-lagu daerah untuk membuat belajar bahasa menjadi lebih menyenangkan dan Menggunakan media sosial untuk berbagi konten dalam bahasa daerah, seperti video pendek atau cerita dalam bentuk tulisan.

Di era digital, teknologi dapat menjadi alat yang ampuh untuk melestarikan bahasa daerah. Beberapa komunitas telah mengembangkan aplikasi yang mengajarkan bahasa daerah secara interaktif. Dengan format permainan dan latihan soal, anak-anak bisa belajar dengan cara yang lebih menyenangkan. Banyak konten kreator yang mulai membuat video dalam bahasa daerah, seperti vlog, cerita rakyat, dan tutorial dalam dialek lokal. Hal ini membantu meningkatkan eksposur bahasa daerah di kalangan generasi muda. Melalui teknologi, bahasa daerah bisa lebih mudah diakses dan dipelajari oleh generasi muda, bahkan bagi mereka yang tidak tinggal di daerah asal bahasa tersebut. Pelestarian bahasa daerah bukan hanya tugas pemerintah, tetapi juga tanggung jawab seluruh masyarakat. Dengan berbagai tantangan yang dihadapi, ada banyak cara yang bisa kita lakukan untuk menjaga bahasa agar tetap hidup.

Comments are not available at the moment.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked*

*

*

Related post
Pentingnya Melestarikan Bahasa Daerah di Tengah GempuranGlobalisasi

admin

30 Nov 2025

By: Fitriani Saragih. Indonesia adalah negara kepulauan yang kaya raya, tidak hanya akan sumber daya alam, tetapi  juga kekayaan budaya  dan  bahasa. Dengan  lebih dari 700 bahasa daerah yang tersebar dari  Sabang   sampai  Merauke,  bahasa-bahasa  ini merupakan  pilar  utama identitas lokal dan  nasional. Namun,  di tengah  arus  deras globalisasi dan  dominasi bahasa internasional  serta  Bahasa …

PENGARUH MEDIA SOSIAL TERHADAP PERUBAHAN PERILAKU MASYARAKAT

admin

30 Nov 2025

By: Rizki Rahmat. Perkembangan teknologi informasi dan komunikasi telah membawa perubahan besar dalam kehidupan manusia. Salah satu fenomena sosial terluas di abad ke-21 adalah media sosial,seperti Instagram, TikTok, X, dan Facebook. Seringkali dikenal dengan nama X (dibaca Twitter),media sosial berfungsi sebagai alat komunikasi. Namun, itu juga membentuk perilaku dan cara berpikir yang membentuk masyarakat. Saya …

PERANAN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA DI SEKOLAH

admin

30 Nov 2025

By: Khairun Nisa Dalam media pembelajaran merupakan komunikasi antara seorang guru dan siswa melalui sebuah alat dan Teknik (Ramadhan,2020). Proses pembelaajaran di sekolah dapat menjadi efektif Ketika komunikasi dan berinteraksi anatra guru dan siswa menggunakan sebuah media pembelajaran berupa alat yang secara fisik digunakan untuk menyampaikan informasi dalam pembelajaran. Media juga berfungsi sebagai alat untuk …

Pengembangan Dan Revisi Bahan Ajar Non Cetak

admin

12 Nov 2025

By: Lola Musfira. Perkembangan teknologi digital telah membawa perubahan besar dalam dunia Pendidikan, terutama dalam cara guru menyajikan materi pembelajaran. Pembelajaran Bahasa Indonesia, sebagai salah satu mata pelajaran inti, kini tidak lagi hanya berfokus pada penguasaan teori kebahasaan, tetapi juga pada pengembangan keterampilan berpikir kritis, kreatif, komunikatif dan kolaboratif. Salah satu materi yang saya ambil …

Pembelajaran Bahasa Indonesia yang Kritis dan Bermakna Melalui Materi Debat

admin

04 Nov 2025

Pendahuluan Pembelajaran Bahasa Indonesia sering kali dilihat hanya sebagai upaya melatih kemampuan membaca, menulis, dan tata bahasa yang benar. Namun, di balik struktur kalimat dan diksi yang tepat, mata pelajaran ini memegang peran krusial dalam pembentukan nalar dan karakter. Di tengah derasnya arus informasi dan polarisasi opini saat ini, kemampuan berpikir kritis dan berkomunikasi secara …

Pengaruh Tiktok Terhadap Perubahan Tingkah Laku Remaja

admin

04 Nov 2025

By: Mawaddah Rahmah. Di tengah dunia yang bergerak secepat guliran jempol di layar ponsel, TikTok muncul sebagai ruang baru tempat para remaja belajar mengenal dunia, dan mungkin, mengenal dirinya sendiri. Setiap tarian, potongan musik, dan video  singkat menjadi semacam bahasa yang dipahami generasi sekarang, bahasa tanpa buku teks, tapi penuh makna sosial. Di ruang digital …