Home » Esai dan Opini » DAMPAK PENGGUNAAN CHATGPT PADA MAHASISWA

DAMPAK PENGGUNAAN CHATGPT PADA MAHASISWA

admin 20 Dec 2024 464

By: Grace Stefani Sembiring dan Purnama

            Chat GPT menjadi salah satu teknologi yang dijadikan senjata oleh beberapa kalangan, salah satunya adalah mahasiswa karena dapat membantu mereka untuk mengerjakan tugas atau mendapatkan informasi dengan mudah. Mudahnya menggunakan Chat GPT dalam mendapatkan informasi yang dibutuhkan menyebabkan penurunan minat baca bagi mahasiswa. Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji sejauh mana pengaruh Chat GPT terhadap minat baca mahasiswa.

            Sebanyak 215 mahasiswa aktif Universitas Pendidikan Indonesia yang dipilih dengan menggunakan teknik sample random sampling terlibat sebagai subjek penelitian. Data dihimpun dengan menggunakan Teknik survey dengan instrument penelitian berupa angket dengan skala likert. Hasil penelitian menghasilkan bahwa Chat GPT memiliki pengaruh positif terhadap minat baca mahasiswa. ChatGPT sangat efektif untuk proses pengeditan, pemformatan dan pengeditan bahasa, menulis ulang kalimat yang sangat rumit menjadi lebih jelas dan bahkan meringkas seluruh teks secara berurutan untuk menulis abstrak yang cocok dan layak untuk digunakan meskipun hasilnya tidak selalu memuaskan, tapi Chat GPT dapat menghemat waktu penggunanya. Chat GPT memiliki pengaruh yang besar terhadap penggunaanya. Chat GPT memiliki kemungkinan terjadinya plagiarisme dan menurunkan keterampilan menulis dan berpikir kritis. Oleh karena itu, mahasiswa perlu bijak dalam menggunakan teknologi ini, dengan memastikan bahwa karya akademik yang dihasilkan adalah orisinal dan bukan plagiat serta menggunakan Chat GPT dijadikan sarana belajar mandiri, bukan sebagai pengganti proses pembelajaran di kelas. Namun pada jurnal internasional peneliti menemukan pembahasan terkait ChatGPT yang memiliki relevansi dengan penelitian ini, diantaranya penelitian oleh Lund, & Wang (2023) yang mengungkapkan bahwa ChatGPT memiliki kekuatan yang besar untuk memajukan akademisi dengan cara baru. Namun, penting untuk mempertimbangkan bagaimana menggunakan teknologi ini secara bertanggung jawab dan etis sebagai profesional untuk meningkatkan pekerjaan daripada menyalahgunakannya.

            Namun demikian, pengaruh tersebut sangat kecil karena terdapat factor lain yang lebih berkontribusi terhadap minat baca mahasiswa. Fakto-faktor lain yang lebih kuat mempengaruhi minat baca mahasiswa yaitu ketertarikan terhadap konten, kebutuhan, dan motivasi individu. Kehadiran Chat GPT memberikan dilema tersendiri dalam dunia Pendidikan. Di satu sisi, penggunaan Chat GPT dapat mempermudah pengguna untuk memahami dan memperoleh informasi sehingga membantu kegiatan membaca, tetapi di sisi lain penggunaan teknologi yang dalam hal ini adalah Chat GPT perlu digunakan secara bijak agar tetap menjunjung nilai kejujuran dan orisinalitas dalam dunia akademik. Harapannya, lebih banyak teknologi yang hadir sebagai fasilitas yang dapat membantu kegiatan membaca sehingga kehadiran teknologi dapat berpengaruh positif terhadap minat baca.

            Menurut penelitian terdahulu salah satu pondasi dasar untuk menciptakan SDM Indonesia yang unggul adalah menumbuhkan budaya literasi dan minat baca di tengah masyarakat (Mansyur, 2019). Budaya literasi, khususnya baca-tulis, memiliki peran yang sangat penting dalam kehidupan, karena sejatinya membaca dan menulis adalah kunci ilmu pengetahuan. Membaca dan menulis yang merupakan kunci ilmu pengetahuan ini harus dapat menjadi kebiasaan dan budaya. Negara-negara maju telah memiliki budaya literasi yang tinggi, tidak hanya berlangsung di lingkungan pendidikan formalnya saja, melainkan sudah menjadi tradisi atau budaya dalam masyarakatnya (Hati, dkk., 2023). Diharapkan negara Indonesia juga dapat menjadikan membaca serta menulis sebagai budaya yang menarik dan terus berkembang. Persoalan rendahnya literasi di Indonesia merupakan masalah serius yang sedang dihadapi pemerintah.

            Di era pemerintahan Presiden Joko Widodo sebelumnya telah meluncurkan berbagai program literasi di tengah masyarakat, seperti Gerakan Indonesia membaca (GIM), Gerakan Literasi Bangsa (GLB), serta Gerakan Literasi Sekolah (GLS) (Hamdani & Rusydiyah, 2022). Namun demikian, hingga saat ini, fakta di lapangan masih menunjukkan bahwa budaya literasi masyarakat tergolong masih rendah. Upaya berupa strategi pengintegrasian kegiatan membaca dalam setiap pembelajaran untuk meningkatkan minat baca dalam lingkungan pendidikan formal masih belum berjalan seperti yang diharapkan.

Comments are not available at the moment.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked*

*

*

Related post
Pentingnya Melestarikan Bahasa Daerah di Tengah GempuranGlobalisasi

admin

30 Nov 2025

By: Fitriani Saragih. Indonesia adalah negara kepulauan yang kaya raya, tidak hanya akan sumber daya alam, tetapi  juga kekayaan budaya  dan  bahasa. Dengan  lebih dari 700 bahasa daerah yang tersebar dari  Sabang   sampai  Merauke,  bahasa-bahasa  ini merupakan  pilar  utama identitas lokal dan  nasional. Namun,  di tengah  arus  deras globalisasi dan  dominasi bahasa internasional  serta  Bahasa …

PENGARUH MEDIA SOSIAL TERHADAP PERUBAHAN PERILAKU MASYARAKAT

admin

30 Nov 2025

By: Rizki Rahmat. Perkembangan teknologi informasi dan komunikasi telah membawa perubahan besar dalam kehidupan manusia. Salah satu fenomena sosial terluas di abad ke-21 adalah media sosial,seperti Instagram, TikTok, X, dan Facebook. Seringkali dikenal dengan nama X (dibaca Twitter),media sosial berfungsi sebagai alat komunikasi. Namun, itu juga membentuk perilaku dan cara berpikir yang membentuk masyarakat. Saya …

PERANAN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA DI SEKOLAH

admin

30 Nov 2025

By: Khairun Nisa Dalam media pembelajaran merupakan komunikasi antara seorang guru dan siswa melalui sebuah alat dan Teknik (Ramadhan,2020). Proses pembelaajaran di sekolah dapat menjadi efektif Ketika komunikasi dan berinteraksi anatra guru dan siswa menggunakan sebuah media pembelajaran berupa alat yang secara fisik digunakan untuk menyampaikan informasi dalam pembelajaran. Media juga berfungsi sebagai alat untuk …

Pengembangan Dan Revisi Bahan Ajar Non Cetak

admin

12 Nov 2025

By: Lola Musfira. Perkembangan teknologi digital telah membawa perubahan besar dalam dunia Pendidikan, terutama dalam cara guru menyajikan materi pembelajaran. Pembelajaran Bahasa Indonesia, sebagai salah satu mata pelajaran inti, kini tidak lagi hanya berfokus pada penguasaan teori kebahasaan, tetapi juga pada pengembangan keterampilan berpikir kritis, kreatif, komunikatif dan kolaboratif. Salah satu materi yang saya ambil …

Pembelajaran Bahasa Indonesia yang Kritis dan Bermakna Melalui Materi Debat

admin

04 Nov 2025

Pendahuluan Pembelajaran Bahasa Indonesia sering kali dilihat hanya sebagai upaya melatih kemampuan membaca, menulis, dan tata bahasa yang benar. Namun, di balik struktur kalimat dan diksi yang tepat, mata pelajaran ini memegang peran krusial dalam pembentukan nalar dan karakter. Di tengah derasnya arus informasi dan polarisasi opini saat ini, kemampuan berpikir kritis dan berkomunikasi secara …

Pengaruh Tiktok Terhadap Perubahan Tingkah Laku Remaja

admin

04 Nov 2025

By: Mawaddah Rahmah. Di tengah dunia yang bergerak secepat guliran jempol di layar ponsel, TikTok muncul sebagai ruang baru tempat para remaja belajar mengenal dunia, dan mungkin, mengenal dirinya sendiri. Setiap tarian, potongan musik, dan video  singkat menjadi semacam bahasa yang dipahami generasi sekarang, bahasa tanpa buku teks, tapi penuh makna sosial. Di ruang digital …